Education

Safari Kampung Cipurun: Bangun Kesiapsiagaan Bencana Anak Lewat Permainan

Monitorbogor.com – Gugus Mitigasi Lebak Selatan (GMLS) sukses menyelenggarakan Safari Kampung di Kampung Cipurun pada Minggu, 25 Mei 2025 pukul 09.00–11.00, mengedukasi 35 anak soal mitigasi gempa dan tsunami lewat permainan interaktif di halaman rumah warga.

Sebagai organisasi yang fokus pada mitigasi bencana, GMLS menginisiasi program Safari Kampung—sebuah kegiatan edukatif yang dilakukan secara berpindah dari satu kampung ke kampung lain. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan kesiapan masyarakat terhadap potensi bencana alam seperti gempa bumi dan tsunami. Edukasi disampaikan melalui pendekatan yang interaktif dan menyenangkan berbasis permainan.

Sebanyak 35 anak di Kampung Cipurun, Lebak Selatan, mengikuti Safari Kampung yang sukses digelar GMLS pada Minggu, 25 Mei 2025. Dilaksanakan di halaman rumah warga agar terasa akrab dan membumi, kegiatan dibuka dengan ice breaking berupa permainan ringan yang mencairkan suasana dan membangun kepercayaan anak terhadap fasilitator. Setelah itu, mereka diajak mengenal gempa bumi dan tsunami—termasuk tanda-tanda awal dan langkah-langkah penting sebelum, saat, dan sesudah bencana.

Selanjutnya, anak-anak dibagi menjadi dua kelompok untuk bermain “Yes or No,” yaitu kuis seputar bencana yang menguji pemahaman mereka melalui cara menyenangkan. Fasilitator memberikan beberapa pertanyaan seputar gempa bumi dan tsunami. Setiap kelompok telah dibekali dua lembar kertas bertuliskan “Yes” dan “No.” Saat pertanyaan dibacakan, mereka diminta mengangkat kertas yang menurut mereka merupakan jawaban yang benar.

Permainan ditutup dengan board game “Siaga Kata,” di mana anak-anak menyusun kata-kata terkait bencana dalam waktu terbatas. Dalam permainan ini, anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberi sejumlah kata acak yang berkaitan dengan bencana alam seperti “tsunami,” “gempa,” “longsor,” dan sebagainya. Tugas mereka adalah menyusun kata-kata tersebut menjadi kalimat dalam waktu 10 detik.

Sabbaha Ummi Tasya, salah satu fasilitator Safari Kampung, bertanya kepada anak-anak, “Adik-adik mau kalau ada kegiatan seperti ini lagi?” Anak-anak menjawab “Mau,” dengan antusias.

Terlaksananya kegiatan Safari Kampung di Kampung Cipurun diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan ketangguhan warga dalam menghadapi potensi bencana di masa mendatang. Antusiasme dan dukungan positif dari masyarakat menjadi dorongan bagi GMLS untuk melanjutkan program ini ke desa-desa lain di wilayah Lebak Selatan. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui akun Instagram @safarikampung atau @gugusmitigasibaksel. (Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *